Maumere, Berita SANPUKAT — Guru SDK Maumere II Leonardus A. Mauritio memimpin program “Empowering the Future Generation of the Diocese of Maumere through Literacy Training and Children’s Interpersonal Skills as an Effort to Protect Children’s Rights in the Diocese of Maumere, Flores” yang diselenggarakan SANPUKAT dan KINDERMISSIONWERK-Jerman. Program ini bertujuan meningkatkan keterampilan literasi dan interpersonal anak-anak, dengan berbagai kegiatan yang dimulai pada Kamis (8/8).
Leonardus menjelaskan, kegiatan ini diawali dengan peregangan jari dan pergelangan tangan, serta latihan meremas kertas untuk melatih keterampilan motorik halus anak-anak. “Kegiatan ini bertujuan mempersiapkan fisik anak-anak agar lebih siap dan nyaman dalam menulis,” ujar Leonardus.
Selanjutnya, anak-anak diajak menulis huruf di tanah menggunakan jari mereka dan menulis huruf di udara. Tutor dan anak-anak saling menebak huruf yang ditulis, menciptakan interaksi yang dinamis dan menyenangkan.
“Keterlibatan aktif anak-anak dalam menebak huruf menunjukkan peningkatan kemampuan literasi mereka,” jelas Leonardus.
Menulis huruf di buku bergaris juga menjadi bagian dari kegiatan ini, di mana anak-anak menyalin huruf A-Z yang dicontohkan tutor di papan tulis dan menghubungkan titik-titik huruf .
Leonardus mengatakan, “Kegiatan ini membantu anak-anak memperbaiki kemampuan menulis mereka dengan mengikuti contoh yang diberikan. Anak-anak sangat antusias dan bersemangat dalam kegiatan ini, menunjukkan partisipasi aktif mereka. “
“ Saya merasa senang dengan kegiatan hari ini karena saya diperdalam lagi dalam menulis huruf – huruf vokal dan menebak huruf – huruf vokal dan konsonan di tanah dan diudara dengan waktu yang singkat.” tambah Theresia Aloysia Resi, peserta didik SDK Maumere II yang menjadi peserta KINDERMISSIONWERK.
Program ini menunjukkan bahwa pendekatan yang menyeluruh dan interaktif dapat meningkatkan keterampilan literasi dan interpersonal anak-anak. Leonardus berharap kegiatan serupa dapat terus dilakukan untuk melindungi hak-hak anak dan membentuk generasi masa depan yang lebih baik di Keuskupan Maumere. (Romi Romario)