Maumere, Berita SANPUKAT – Tutor SANPUKAT untuk kegiatan KINDERMISSION Eminolda Hieng membangun diskusi mengenai perbedaan hidup yang baik dan hidup yang buruk bersama dengan sejumlah anak di Gereja St. Martinus, Bola, Minggu (19/02/2023).
Eminolda Hieng menjelaskan bahwa diskusi tentang perbedaan hidup baik dan hidup yang baruk merupakan bagian dari program perlindungan anak yang dicanangkan oleh SANPUKAT dan KINDERMISSION agar anak-anak dapat hidup, tumbuh, berkembang , dan berpartisipasi sesuai dengan harkat dan martabatnya.
“ Sebagai Tutor, saya hanya melaksanakan program SANPUKAT dan KINDERMISSION. Namun saya menyadari bahwa program perlindungan anak yang dituangkan lewat diskusi mengenai perbedaan hidup yang baik dan hidup yang buruk dapat membantu anak-anak untuk menjalani hidup yang lebih baik. Begitupun halnya dengan tumbuh kembang anak dalam memenuhi hak-haknya dapat berjalan optimal sesuai dengan harkat dan martabat kemanusiaan serta mendapat perlindungan dari tindak kekerasan dan diskriminasi”, ucap salah satu pendidik di SDK Bola 012 Bola tersebut.
Sementara itu, Maria Evangelista, salah satu peserta dalam kegiatan diskusi menerangkan bahwa diskusi bersama dengan Tutor SANPUKAT mengenai perbedaah hidup yang baik dan hidup yang buruk mendorong anak-anak untuk menggunakan kebebasannya secara bertanggung jawab.
“Diskusi yang dibuat dengan guru kami menyadarkan saya bahwa tidak semua hal yang menyenangkan itu baik. Kadang-kadang saya bertindak begitu saja karena senang tapi tidak tahu dampaknya atau sifatnya baik atau buruk sehingga kegiatan ini sebenarnya mendorong saya dan teman-teman untuk tidak bertindak seenaknya”, ucap salah satu peserta didik di SDK 012 Bola tersebut.
Diskusi berlangsung di dalam Gerja dan terjadi setelah perayaan misa selesai. Hal ini karena cuaca di luar Gereja yang buruk Walaupun berlangsung selama satu setengah jam, namun anak-anak tetap tertib mengikuti kegiatan hingga selesai. (Cr).