Maumere, Berita SANPUKAT – Tutor SANPUKAT untuk kegiatan KINDERMISSION Alfonsus Brandison menfasilitasi kegiatan diskusi yang bertemakan perbedaan hal baik dan hal buruk bersama dengan sejumlah anak di SDK NATAWATU, Jumad (24/02/2023).
Alfonsus Brandison mengungkapkan bahwa diskusi tentang perbedaan hal baik dan hal buruk memberikan impuls kepada anak-anak untuk lebih bijaksana dalam bertingkah laku dengan sesamanya.
“Saya bersama anak-anak mengadakan diskusi perbedaan hal baik dan hal buruk agar anak-anak dapat mengetahui ciri-ciri perbuatan baik dan perbuatan buruk. Kalau perbuatan baik ditandai dengan hal hal seperti tidak merugikan orang lain, memberikan manfaat, mampu mengendalikan diri, dan cara berpikir yang positif. Sebaliknya, perbuatan buruk ditandai dengan ciri-ciri seperti: merugikan orang lain, tidak dapat mengendalikan diri sendiri. dan pikiran selalu negatif. Setelah mengetahui ciri-ciri itu, anak-anak diharapkan dapat bijaksana dalam bergaul dengan sesama”, ucapnya di akhir kegiatan.
Salah satu anak Yohanes Kristian Woda mengomentari bahwa diskusi ini membantu anak-anak untuk memikirkan kesulitan-kesulitan yang menghalangi para peserta untuk melakukan hal baik seperti kesulitan mengendalikan diri
“Setelah mengikuti diskusi ini, saya mulai sadar bahwa hal buruk yang dibuat anak-anak bisa terjadi karena sulit mengendalikan diri. Namun setelah mendengar arahan dari Bapak guru terntang akobat perbuatan butuk, saya akan coba untuk tidak mengulangi lagi perbuatan buruk”, tutur salah satu peserta didik SDK NATAWATU tersebut.
Kegiatan diskusi diiukuti oleh belasan anak. Anak-anak diberi kesempatan untuk berpikir dan menyampaikan pendapatnya tentang perbedaan hal baik dan hal buruk. Setelah itu, tutor mengarahkan pandnagan anak-anak terkait masalah yang didiskusikan. Pada akhir kegiatan, anak-anak mernuliskan kembali perbdaan hal baik dan hal buruk yang telah didiskusikan. Walaupun berlangsung selama kurang lewbih satu setengah jam, namun anak-anak tetap menjaga ketertiban. (Cr).