Yogyakarta, 30 Juli 2024 – Yayasan Sanpukat yang diwakili oleh RD. Gabriel Mane dan Romi Romario mengikuti Pelatihan Mobilizing Support (MS) III yang didukung oleh diselenggarakan oleh Satunama Training Center di Dusun Duwet, Kabupaten Sleman, dari tanggal 22 hingga 30 Juli 2024.
Pelatihan yang didukung oleh MISSEROR dan KINDERMISSIOWERK ini dilaksanakan dalam ruang pertemuan Satunama yang telah dipenuhi dengan berbagai galeri pelatihan dari program-program sebelumnya. Suasana sejuk di sekitar ruangan dan dikelilingi oleh rimbunan pohon menambah kenyamanan para peserta selama kegiatan berlangsung. Adapun peserta kegiatan yakni Yayasan Persekolahan Umat Katolik, Pusat Pemberdayaan Wanita Canosa, Yayasan Kita Juga, SKPKC Fransiskan Papua, Unika Waetebula, Yayasan Tana Nua, Yayasan Dedikasi Cipta Indonesia, Yayasan Karya Murni, dan yayasan Harapan Sumba
Pelatihan dibuka oleh fasilitator Dwi Agustine Kumiawati, yang memimpin sesi perkenalan peserta. Selanjutnya, Ketua Konsultan dan Training Satunama, Debora, memberikan sambutan dan menceritakan tentang Satunama yang bergerak di bidang demokrasi, inklusi sosial, kesehatan jiwa, pembangunan berkelanjutan, dan pemberdayaan masyarakat. Sambutan ditutup oleh Program Manager Change the Game Academy, Ariwan Perdana, yang memperkenalkan alur kegiatan Mobilizing Skills sambil mengajak peserta untuk menonton video inspiratif.
Selama pelatihan dari tanggal 22 Juli hingga 30 Juli 2024, peserta mendapatkan berbagai materi dan aktivitas praktis yang difasilitasi oleh Yohana, Lin Mendah, dan Saut Sinaga. , seperti: Visualisasi Mimpi, Analisis Masalah, Identifikasi Solusi, Mobilizing Support Tactics, prinsip-prinsip Mobilizing Support seperti kredibilitas, legitimasi, akuntabilitas, service oriented, dan power based.
Selain itu, peserta juga diajak untuk mengenali stakeholder, memahami proses pengambilan keputusan kebijakan, dan mengembangkan kemampuan negosiasi. Salah satu kegiatan menarik adalah kunjungan ke Yayasan Kebaya di mana para peserta mendengarkan pengalaman dan karya kemanusiaan yang telah dilakukan yayasan tersebut.
Ketua SANPUKAT RD. Gabriel Mane melihat mobilizing support dapat membawa dampak positif bagi upaya penguatan kapasitas SANPUKAT.
“Pelatihan Mobilizing Support III ini merupakan langkah penting bagi Yayasan Sanpukat untuk terus memperkuat kapasitas organisasi dalam memobilisasi dukungan dan mengimplementasikan program-program pendidikan dan perlindungan anak”, kata RD. Gabriel Mane
Mobilizing Support ditutup dengan sesi pembuatan konten media sosial dan siaran pers, di mana peserta dapat mempraktikkan keterampilan yang telah mereka pelajari selama pelatihan. (Romi Romario)
Hey people!!!!!
Good mood and good luck to everyone!!!!!
Thank You, Sir