Maumere, Berita SANPUKAT – SMAS Katolik St. John Paul II Maumere menggelar pelantikan kepala sekolah baru pada Rabu (17/7/2024). RD. Alexius Luna resmi dilantik sebagai kepala sekolah baru menggantikan RD. Fidelis Dua. Acara pelantikan dimulai dengan perayaan ekaristi. Dalam homilinya, RD. Buyung, O.Carm menekankan pentingnya disiplin dan kerendahan hati dalam komunitas SMAS Katolik St. John Paul II Maumere. “Disiplin dan kerendahan hati mesti dimiliki oleh komunitas ini agar benih-benih dapat tumbuh subur di tanah ini. Tuhan tidak akan membuang sekolah ini,” kata RD. Buyung.
Usai perayaan ekaristi, acara pelantikan dilanjutkan dengan sambutan-sambutan. Dalam sambutannya RD. Alexius Luna menekankan pentingnya membangun komunitas SMAS Katolik St. John Paul II yang berkarakter spiritual dan membebaskan. “Beberapa hal yang akan menjadi perhatian di sekolah ini yakni membangun agen spiritual, managerial, kompetensi, kewirausahaan, supervisi akademik, dan kehidupan sosial yang baik,” ujar RD. Aleksius Luna.
Sementara itu, RD. Fidelis Dua, kepala sekolah lama, mengenang masa awal kepemimpinannya. “Sekolah ini saya bangun dari yang dulunya dianggap sebagai tempat buangan hingga kini menjadi sekolah penggerak. Saya terinspirasi dari motto Bapa Uskup Maumere, ‘Duc in altum’ yang artinya bertolak ke tempat yang lebih dalam. Transformasi sekolah ini bukan usaha sendiri, tetapi kerja kolaboratif dari semua pihak,” ungkap RD. Fidelis Dua
RD. Fidelis Dua juga menceritakan strategi yang ia gunakan dalam membangun sekolah ini. “Ada dua strategi saya dalam membangun sekolah ini yakni sekolah sebagai komunitas dan sekolah sebagai komoditas. Sebagai komunitas, SMAS Katolik menghadirkan nilai-nilai kristiani. Sedangkan sebagai komoditas, SMAS Katolik membangun kerja sama dengan semua orang, meningkatkan prestasi peserta didik, dan menjalankan program-program unggulan sekolah supaya menarik hati banyak orang untuk bersekolah di sini,” jelasnya.
Ketua SANPUKAT, RD. Gabriel Mane, dalam sambutannya menyampaikan tiga keutamaan penting dalam memimpin sekolah, yakni menjaga semangat ke-kita-an.
“Semangat ke-kita-an hanya dapat tumbuh subur kalau ada disiplin, transparansi, dan manajemen sekolah yang baik”, ucapnya
Kemudian Bapak Mikael Maran menambahkan bahwa ASN yang bekerja di sekolah swasta harus memiliki integritas. “Walau mereka mengabdi di dua tempat yakni di pemerintah dan swasta, namun tujuan mereka mesti satu yakni memajukan pendidikan,” ujarnya.
Rangkaian acara pelantikan kepala sekolah baru SMAS Katolik St. John Paul II dimulai dengan perayaan ekaristi, sambutan-sambutan, penyerahan cinderamata, hingga tarian kreasi dari peserta didik SMAS Katolik St. John Paul II Maumere.